Hallo, guys! Sadar tidak sih bahwa iklim kita sekarang susah ditebak? Yang harusnya musim hujan ternyata sudah kemarau, ataupun sebaliknya. Ada apa dengan bumi kita akhir-akhir ini? Lalu, apakah kalian familiar dengan ”Mbak Rara”, pawang hujan viral waktu MotoGP di Mandalika? Bisa tidak sih hal tersebut kita pelajari secara ilmiah? Dalam rangka mencari jawaban atas pertanyaan-pertanyaan di atas, kami para siswa SMA Kristen Petra Acitya didampingi oleh beberapa guru berkunjung ke Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda pada hari Jumat, 30 September 2022. Saat itu kami mempelajari tentang perubahan iklim dan kerusakan lingkungan secara kontekstual dan belajar juga menggunakan alat-alat meteorologi serta klimatologi.
Sesi pertama kami mendapatkan paparan materi dari pihak BMKG Juanda mengenai cuaca, iklim dan alat-alat yang digunakan untuk mengukur besaran-besaran Fisika berkaitan dengan meteorologi. Pada sesi ini kami juga mendapatkan informasi tentang perubahan iklim yang terjadi di bumi yang kita tinggali ini dan dampak jangka panjangnya.
Saat sesi kedua kami diajak ke Taman Alat BMKG yang terletak di belakang Gedung Observasi untuk melihat secara langsung serta memahami cara kerja berbagai peralatan yang digunakan oleh BMKG, mulai dari alat pengukur curah hujan, alat untuk mengukur durasi penyinaran matahari, alat pengukur kecepatan angin dan arah angin serta berbagai alat lainnya. Setelah selesai dari Taman Alat, kami akhirnya diajak ke ruang pengolahan data dan melihat bagaimana BMKG mengolah setiap data yang didapatkan dari setiap peralatan tadi. Hasil pengolahan data tersebut disebarkan ke beberapa pihak salah satunya Bandara Juanda untuk keperluan penerbangan hingga ke BMKG pusat dan WMO (World Meteorologi Organization) untuk dipublikasikan untuk bisa dilihat oleh masyarakat secara umum melalui internet.
Menarik bukan outing kami kali ini? Tentu dong! Karena, kami dapat belajar secara langsung tentang pengukuran iklim dan cuaca, hal yang akrab sekali dalam kehidupan kami. Selain itu, outing kali ini membuat kami lebih aware akan perubahan iklim serta cuaca di bumi, sehingga dapat ikut serta menjaga bumi dengan berbagai hal yang bisa kami lakukan sehari-hari. Save our earth, guys!